Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula - apa kabar sahabat Percetakan Tasikmalaya | Instagraphia, Artikel yang anda baca kali ini dengan judul yaitu Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan sangat baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Dan Inspirasi Bisnis, Artikel Ide dan Cara Bisnis, Artikel Usaha Modal Kecil, semoga artikel yang kami tulis ini dapat anda pahami dengan baik. baiklah, selamat membaca.

Judul : Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula
link : Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula

Baca juga


Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula


Bisnis kuliner merupakan salah satu jenis bisnis yang paling banyak peminatnya. Harus diakui, bisnis kuliner memang tidak ada matinya. Semakin banyak orang yang menggeluti bisnis ini. Sehingga menghadirkan beragam pilihan bagi pelanggan. Namun tidak semua orang yang menggeluti bisnis ini dapat bertahan lama. Hanya orang – orang yang bekerja keras yang dapat bertahan.

Tidak hanya itu, kreatifitas dan inovasi juga diperlukan dalam menggeluti usaha ini. Dengan kompetisi dunia kuliner yang semakin ketat. Para penggelut bisnis kuliner juga harus lebih kreatif lagi. Bagi anda yang merupakan pemula di bisnis kuliner, beberapa hal dibawah ini harus anda perhatikan untuk dapat sukses.



Target pasar

Tentukan target pasar anda secara spesifik. Target pasar adalah acuan untuk merancang strategi pasar. Target pasar meliputi umur, pekerjaan, pendapatan, gaya hidup, dan sebagainya. Setelah menentukan target pasar, anda dapat menentukan strategi kedepannya.

Contohnya saja misalkan kita berencana membuka usaha kuliner di daerah kampus, maka yang cocok kita jual adalah makanan yang terjangkau dan tempat yang nyaman untuk kalangan mahasisiwa seperti warung nasi berkonsep cafe misalnya. Dengan pasar yang tertarget maka kita tidak akan kesulitan untuk menjual produk kuliner kita.

Inovasi

Dengan semakin ketatnya persaingan di dunia bisnis kuliner, anda harus dapat menyiasati hal ini. Inovasi meliputi rasa, tampilan atau bentuk, kreasi dalam pembuatannya, dan cara penyajiannya. Inovasi ini juga harus disesuaikan dengan target pasar. Contohnya, jika target anda adalah anak sekolah, buatlah makanan dengan tampilan yang menarik bagi anak sekolah. Inovasi produk kuliner yang kita jual juga sangat penting agar konsumen tidak bosan untuk mengkonsumsi produk kita, selalu berikan variasi baru kepada jenis makanan yang kita jual.

Supplier

Bahan dasar yang dipakai dalam mengolah makanan dapat sangat mempengaruhi rasa makanan. Untuk menyediakan bahan dasar, harus ada pihak yang bertanggung jawab untuk itu. Dengan adanya bantuan dari supplier, maka kualitas bahan dasar makanan anda akan terjamin. Memilih supplier pun harus berhati – hati. Pilihlah supplier yang konsisten menjaga kualitas.

Pengetahuan dan keahlian

Menjadi salah satu pengusaha dalam bisnis kuliner, berarti anda harus mempunyai pengetahuan dan keahlian juga di bidang kuliner. Dari pengetahuan dan keahlian inilah nantinya akan muncul ide – ide baru serta inovasi baru. Sehingga menjadikan makanan yang anda sajikan beda dari yang lainnya. Walaupun anda memilih untuk menggunakan juru masak atau chef, anda tetap harus mengetahui lebih dalam lagi mengenai bidang bisnis anda.

Jaga Reputasi

Usaha kuliner yang sanggup bertahan dalam jangka waktu yang lama adalah yang mampu menjaga reputasinya di mata konsumen, sedikit saja mengecewakan mereka akan dapat berakibat buruk kepada reputasi usaha kita. Mulai dari mulai kebersihan makanan, tempat hingga rasa menu masakan dan pelayanan harus di tetapkan dengan standar operasi yang ketat.

Sabar Di Awal Usaha

Usaha di bidang kuliner ini akan sedikit membutuhkan waktu pengenalan kepada konsumen terlebih untuk bisnis yang baru di buka, maka jangan heran jika di awal-awal usaha mungkin terjadi sepi pengunjung. Namun untuk selanjutnya jika menu masakan kita cocok di lidah konsumen, maka akan sangat mudah tersiar kabarnya kepada konsumen lain.

Maka kesabaran akan sangat di butuhkan untuk dapat merintis bidang usaha kuliner ini, terutama bagi pemula yang seringkali buru-buru mengambil keputusan.

2 Usaha Di Pinggir Jalan Yang terbukti Menghasilkan Omset Jutaan

Kali ini saya akan berbagi contoh dan tips sebuah bisnis di bahu jalan yang menguntungkan tanpa modal yang besar. Karena saya pikir hampir semua orang terutama di golongan menengah ke bawah memerlukan informasi yang penting ini, jadi jika artikel ini bermanfaat saya minta tolong untuk bantu share ya.

Sudah tidak asing lagi bahwa usaha di pinggir jalan adalah salah satu pekerjaan yang dapat menghasilkan uang dengan lebih mudah. dalam tanda “kutip” ada beberapa syarat dan ketentuannya. Karena pinggir jalan adalah tempat yang paling dekat dan sangat gampang di jangkau oleh konsumen.

Saya di sini akan memberikan 2 contoh yaitu ANGKRINGAN dan LESEHAN

Berikut adalah sedikit devinisi Angkringan dan Lesehan untuk kalian yang belum tahu secara jelas

Angkringan adalah tempat makan yang biasanya menggunakan grobak sebagai tempat tempat nasi dan bahan makanan lain seperti minuman gorengan dan sate satean. menggunakan terpal sebagai atapnya, dan berada di pinggir pinggir jalan atau di trotoar jalan. Angkringan ini awal mulanya dari daerah klaten lalu menyusul jogja dan solo, setelah itu akhirnya angkringan hampir menyebar di seluruh pulau jawa, dan bahkan sampai ke sumatra dan sulawesi. Angkringan ini biasnya hanya muat 6 orang saja karena kecil tempatnya, tetapi para penjual sering berinisiatif membuatkan tenda kecil untuk duduk atau hanya sekedar tikar saja yang membetang di samping gerobak angkringan tersebut. bukan cuma itu saja, angkringan menggunakan alat penerang yang sederhana seperti sentir atau bahakan hanya mengandalkan alat penerangan jalan yang ada di kota kota.

Makanan yang dijual meliputi nasi kucing, gorengan, sate usus (ayam), sate telur puyuh, keripik dan lain-lain. Minuman yang dijualpun beraneka macam seperti teh, jeruk, kopi, tape, wedang jahe dan susu. Semua dijual dengan harga yang sangat terjangkau.

Meski harganya murah, namun konsumen warung ini sangat bervariasi. Mulai dari tukang becak, tukang bangunan, pegawai kantor, mahasiswa, seniman, bahkan hingga pejabat dan eksekutif. Antar pembeli dan penjual sering terlihat mengobrol dengan santai dalam suasana penuh kekeluargaan.
Lalu berikut adalah sedikit devinisi dari lesehan


Lesehan adalah suatu budaya dalam hal memperjual belikan makanan atau sesuatu barang sembari duduk di tikar/lantai. Makanan atau barang yang diperjualbelikan turut digelar pada saat lesehan sehingga pengunjung bisa melihat dan memilihnya dengan santai. Budaya Lesehan yang sangat terkenal di Indonesia adalah di daerah Yogyakarta dan hal ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Dalam hal makanan, jenis makanan yang biasanya diperjualbelikan di warung lesehan adalah:
  • Pecel lele
  • Burung dara goreng
  • Ayam goreng
  • Ikan bakar
  • Ikan goreng
  • Soto
  • Sate jeroan
  • Nasi goreng
  • Mie goreng
Perlu beberapa tips agar usaha yang kita lakukan di bahu jalan tersebut menjadi laris manis dan mendapatkan pelanggan setia.

Tips Sukses Usaha Jualan di Pinggir Jalan

1. Pilih Lokasi Yang Tepat

Lokasi menjadi hal yang paling menentukan sukses tidaknya usaha anda. Apabila anda ingin berjualan di pinggir jalan maka pilihlah lokasi yang ramai, seperti dekat dengan pasar, stadion, pusat perbelanjaan dan lain sebagainya.

Usaha seperti jualan makanan, gorengan dan minuman sangat cocok apabila di dirikan di dekat pusat keramaian, dengan begitu konsumen akan mengetahui dan mudah menjangkau lokasi anda.

2. Jenis Barang Yang di Jual

Sebelum anda terjun langsung ke jalan, anda harus melakukan survei jenis barang atau jasa apa yang paling laku di pinggir jalan. Saat ini bisnis kuliner menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan untuk di jalankan di pinggir jalan. Namun juga tidak menutup kemungkinan bisnis lainnya seperti jualan baju, sepatu, tas, dan elektronik lebih menjanjikan. 

Selain itu anda juga bisa berjualan barang sesuai dengan keinginan dan kemampuan anda. Misalnya anda ingin berjualan bakso dan anda berbakat dalam membuat bakso yang enak, maka tidak ada salahnya jika anda berjualan bakso. Semua bisa di sesuaikan dengan keadaaan yang ada.

3. Tempat/Kios Jualan Yang Nyaman

Tempat anda berjualan tidak harus mewah, yang terpenting konsumen harus betah dan merasa nyaman berada di tempat/kios/warung anda. Hal pertama yang harus anda perhatikan adalah kebersihan, dengan tempat yang bersih akan membuat kosumen betah, terlebih apabila anda berjualan makanan, maka kebersihan menjadi hal yang mutlak.

Selanjutnya ialah fasilitas di tempat usaha anda. Pastikan anda memberikan fasilitas sesuai dengan tempat usaha anda, apabila anda usaha jualan makanan maka anda wajib menyedikan kursi, tikar dan meja. Apabila anda usaha jualan baju dengan tempat usaha seeprti ruko maka anda harus memberikan fasilitas seperti AC, kipas angin, radio atau bahkan televisi.

4. Harga Yang Bersahabat

Persaingan usaha di pinggir jalan cukup ketat, anda tahu sendiri bahwa saat ini di pinggir jalan raya pasti ada saja beberapa tempat usaha yang menjual barang/makanan yang sama. Seperti warung bakso yang berdampingan, kios pulsa yang berdampingan dan lain sebagainya.

Lalu bagaimana cara kita agar menjadi pemenang? tentu saja anda harus pintar menentukan harga. Tentukan harga yeng bersahabat, misanya di toko A di jual dengan harga Rp. 10.000,- maka di toko anda bisa di bandrol sekitar Rp. 9.500,-. Meskipun cuma berbeda 500 rupiah saja namun akan berdampak besar terhadap keramaian usaha anda. 

5. Pelayanan dan Promosi

Apabila anda ingin memiliki pelanggan tetap maka berikanlah pelayanan yang prima, pelayanan meliputi sopan santun, ramah tamah, menyapa, senyuman. Selain pelayanan yang prima, promosi juga menjadi hal yang penting. Promosi memiliki arti memberi tahukan usaha kita kepada orang banyak. Promosi termurah ialah dengan memasang banner yang berisikan apa saja yang ada di toko/warung anda.

Itulah lima tips sukses yang bisa anda lakukan agar usaha jualan di pinggir jalan bisa berkembang dan menguntungkan. Selain kelima tips di atas masih banyak hal lainnya yang mana bisa anda temukan sendiri ketika sudah memulai usaha. Cukup sekian, semoga membantu saudara dalam menjalankan usaha jualan di pinggir jalan, terimakasih.

6 Contoh Ide Usaha Makanan Modal Kecil

1. Membuka Usaha Kedai Kopi

Kopi merupakan minuman favorit sebagaian orang, mulai dari remaja hingga orang dewasa, baik laki-laki mauapun perempuan. Saat ini kopi telah berkembang dan terdapat banyak jenis minuman kopi. Salah satu jenis kopi yang lezat dan unik ialah kopi luwak. Untuk memulai usaha ini di butuhkan modal yang kecil, namun semua tergantung dari besar kecilnya usaha anda.

2. Membua Usaha Jualan Aneka Minuman Dingin

Minuman bersuhu dingin menjadi pilihan banyak orang, banyak sekali contoh minuman dingin seperti ice cream, puding, es teh, es susu dan masih banyak lagi. Untuk target konsumen bisa membidik semua umur sehingga sudah pasti bisnis yang satu ini sangat menjanjikan. Usaha ini sangat cocok di jalanan di siang hari di daerah dengan suhu yang panas.

3. Jualan Aneka Jus

Jus merupakan minuman yang biasanya terbuat dari aneka buah dan sayuran. Untuk memulai usaha ini sangat mudah bahkan anda tidak perlu memiliki ketrampilan khusus. Jus sendiri sangat mudah membuatnya, banyak resep jus yang tersedia di internet. Anda bisa menjual jus di siang hingga sore hari. Karena pada malam hari peminat jus akan berkurang.

4. Jualan Bubur Kacang Hijau

Bubur Kacang Hijau merupakan bubur favorit kebanyak orang, siapa sih yang tidak suka dengan makanan super lezat ini. Selain kandungan gizi yang komplit, membuat bubur kacang hijau cukup mudah. Anda bisa menjual bubur kacang hijau di sekitar kampus, sekolah, pabrik atau bahkan berjualan di pinggir jalan.

5. Usaha Roti Bakar

Roti bakar merupakan ide kreatif yang bisa anda coba. Saat ini banyak orang yang sudah menggeluti bisnis yang satu ini. Anda bisa memulai bisnis ini dengan modal kecil, untuk lokasi berjualan anda bisa menjual di pinggir jalan, kedai, taman dan keramaian.

6. Jualan Aneka Pepes

Pepes merupakan makanan yang biasanya terbuat dari aneka bahan seperti ikan laut yang di bungkus dengan daun pisang dan di panggang di bara api atau di kukus. Pepes merupakan makanan tradisioanl namun bukanlah makanan kampungan, karena saat ini pepes juga di jual di restoran dan warung-warung. Nantinya pepes yang kita jual bisa di kemas dengan kemasan yang menarik agar menarik minat teruatam pecinta pepes.
6 contoh bisnis di atas dapat anda coba mulai sekarang, selain itu masih banyak contoh usaha makanan yang bisa anda coba, pastikan anda merencanakan usaha tersebut sebaik mungkin. Nah, cukup sekian yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat referensi Contoh Bisnis Makanan Modal Kecil.


7 Rahasia Dasar Sukses Menjalankan Bisnis Kuliner 


Bisnis kuliner merupakan salah satu jenis bisnis yang tidak ada matinya. Hal ini membuat banyak orang yang menggelutinya. Namun, yang bertahan dalam bisnis ini ialah mereka yang memiliki keunggulaan. Sering kita lihat, tidak sedikit pebisnis kuliner yang gulung tikar karena belum memiliki persiapan matang dalam menghadapi kompetisi bisnis yang makin ketat.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis kuliner, berikut beberapa kunci utama yang harus dipersiapkan:
  1. Komitmen, Komitmen adalah syarat utama bagi setiap orang yang hendak memulai bisnis, termasuk bisnis di dunia kuliner. Walaupun Anda memiliki tujuan membuka bisnis kuliner sebagai usaha sampingan, berikan fokus khusus untuk hal tersebut. Misalnya ketika Anda hendak berbisnis jajanan ringan di dekat sebuah sekolah. Meskipun telah memiliki pasar yang jelas, Anda tetap harus memikirkan kesesuaian ongkos produksi dan harga jual yang masuk akal. Tunjukkan komitmen Anda dengan cara pemasaran yang menarik serta layanan konsumen yang memuaskan. Komitment ini menjadi sebuah tantangan terbesar bagi pelaku usaha kuliner.
  2. Siap Mental, Bisnis kuliner atau bisnis makanan dan minuman ujungnya hanya ada 2 yaitu rugi atau untung, untuk itu para pelaku bisnis kuliner khususnya para pemula wajib mempersiapkan mental untuk siap untung dan siap rugi. Siap untung berarti harus punya managament penataan bisnis masa depan yang baik, siap rugi berarti harus siap mental untuk memulai bangkit membangun bisnis baru, menganalisa apa yang salah, mencari berbagai sumber yang bisa memperbaiki performa di bisnis selanjutnya.
  3. Semangat juang, Selalu ingat bahwa bisnis kuliner merupakan bisnis dengan persaingan yang sangat ketat. Tunjukkan semangat Anda dengan menghadirkan kuliner yang tidak hanya lezat namun juga sehat secara pengelolaan keuangannya. Anda juga harus tetap menjaga konsistensi rasa dan pelayanan prima dalam bisnis kuliner yang Anda jalankan.
  4. Kejujuran, Kejujuran adalah kunci bagi tahan lamanya sebuah bisnis. Jujur dalam berbisnis lebih dari bersikap jujur kepada konsumen, namun juga bersikap jujur pada diri sendiri. Salah satu contohnya adalah dengan bersikap tegas dan dissiplin dalam mengelola keuangan usaha kuliner yang Anda jalankan.
  5. Inovatif, Anda wajib inovatif apapun jenis kuliner yang Anda akan jual. Inovatif ini bisa meliputi rasa, bentuk atau tampilan, cara penyajian, kreasi pembuatannya. Inovatif inilah yang akan membuat pembeda antara Anda dengan pedagang kuliner lainnya.
  6. Promosi, saat ini promosi mengambil peranan sangat penting dalam perkembangan usaha kuliner. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa bisnis kuliner adalah bisnis primer dimana masyarakat dalam memenuhi kebutuhan makan dan minumnya sangat tergantung pada bisnis ini namun pelaku usaha kuliner tidak boleh terlena begitu saja dengan status bisnis primer, saatnya membuka mata dan telinga untuk proaktif dalam mengenalkan, membuat orang datang, dan membuat orang loyal dengan usaha kuliner Anda. Promosi biosa dilakukan dengan banyak cara, namun dibedakan dalam 2 cara yaitu promosi via online dan promosi dengan non online, untuk promosi ini akan coba kami ulas dalam artikel selanjutnya.
  7. Managament keuangan, point ini sangatlah penting karena biasanya bisnis kuliner ini jarang terback up oleh sebuah managament keuangan yang baik, seringkali uang pribadi nyampur dengan uang usaha, nah hal ini kelihatannya sepele, namun tidak baik bagi bisnis kuliner karena posisi keuangannya bisa semu alias tidak nyata. Mungkin suatu hari rugi atau tekor namun pemilik usaha dengan mudahnya nambahi modal, atau sebaliknya, pemilik bisnisnya sedang butuh uang, kemudian mengambil uang di bisnis kulinernya secara seenak hati.

Demikian 6 hal yang wajib diperhatikan oleh para pebisnis kuliner khususnya mereka yang akan memulai bisnis kuliner. Berbahagialah para pelaku bisnis kuliner karena bisnis ini akan tetap jaya karena tiap hari ada ratusan ribu bayi lahir di dunia ini, inilah penjamin terbesar keberlangsungan bisnis kuliner makanan dan minuman ini.


Demikianlah artikel Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula

Sekianlah artikel saya tentang Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua jika bermanfaat silahkan sharing arikel ini ke teman atau kerabat anda ke media sosial seperti facebook, twiter, dan lainnya. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang sedang membaca artikel Tips Cara Memulai Usaha Kuliner Untuk Pemula dengan alamat link https://instagraphia.blogspot.com/2020/07/tips-cara-memulai-usaha-kuliner-untuk.html